tugas jarkom II

Router Rip

Router Rip merupakan salah satu konfigurasi yang digunakan router untuk mengenalkan jaringannya kepada jaringan lain yang terhubung dengannya. Kali ini kita akan mencoba bagaimana cara konfigurasi Router dengan Router Rip menggunakan simulasi dalam Paket Tracer.

CARA  KERJA  RIP
  Host mendengar pada alamat broadcast jika ada update routing darigateway.
  Host akan memeriksa terlebih dahulu routing table lokal jika menerimaupdate routing .
  Jika rute belum ada, informasi segera dimasukkan ke routing table .
  Jika rute sudah ada, metric yang terkecil akan diambil sebagai acuan.
  Rute melalui suatu gateway akan dihapus jika tidak ada update darigateway tersebut dalam waktu tertentu
  Khusus untuk gateway, RIP akan mengirimkan update routing pada alamat broadcast di setiap network yang terhubung

IMPLEMENTASI RIP
  Semua sistem UNIX pada umumnya dilengkapi routed ( routing demon)
  Cukup jalankan perintah UNIX
                #  routed
  Tambahkan script untuk routed pada boot files untuk menjalankan RIP setiap kali komputer diboot 
 












Buatlah jaringan dan konfigurasi yang terdiri dari 5 Router, 5 Switch, dan 10 PC, seperti gambar berikut :





pada jaringan 205.7.5.0/24, gunakan Default Gateway : 205.5.5.1
pada jaringan 192.5.5.0/24, gunakan Default Gateway : 192.5.5.1
pada jaringan 219.17.100.0/24, gunakan Default Gateway : 219.17.100.1
pada jaringan 223.8.151.0/24, gunakan Default Gateway : 223.8.151.2
pada jaringan 210.93.105.0/24, gunakan Default Gateway : 210.93.105.1 atau 210.93.105.2

lalu pada LAB A berikan perintah Router Rip:

Router>en
Router#conf t
Router(config)#ro ri
Router(config-router)#ver 2
Router(config-router)#net 192.5.5.0
Router(config-router)#net 205.7.5.0
Router(config-router)#net 201.100.11.0


lalu pada LAB B berikan perintah Router Rip:
Router>en
Router#conf t
Router(config)#ro ri
Router(config-router)#ver 2
Router(config-router)#net 219.17.100.0
Router(config-router)#net 199.6.13.0
Router(config-router)#net 201.100.11.0

lalu pada LAB C berikan perintah Router Rip:
Router>en
Router#conf t
Router(config)#ro ri
Router(config-router)#ver 2
Router(config-router)#net 223.8.151.0
Router(config-router)#net 204.204.7.0
Router(config-router)#net 199.6.13.0

lalu pada LAB D berikan perintah Router Rip:
Router>en
Router#conf t
Router(config)#ro ri
Router(config-router)#ver 2
Router(config-router)#net 201.93.105.0
Router(config-router)#net 204.204.7.0

lalu pada LAB A berikan perintah Router Rip:
Router>en
Router#conf t
Router(config)#ro ri
Router(config-router)#ver 2
Router(config-router)#net 210.93.105

lakukan pengecekan koneksi, saya menggunakan jaringan 205.7.5.0/24

cek koneksi jaringan 210.93.105.0/24

cek koneksi jaringan 223.8.151.0/24

cek koneksi jaringan 219.17.100.0/24

cek koneksi jaringan 192.5.5.0/24

Selasa, 16 Oktober 2012

Koneksi 2 Subnet yang Berbeda dengan Router (Virtual/Paket Tracer)




Tempatkan 4 buah PC, sambungkan dengan kabel cross masing – masing 2 PC terhubung dengan switch (berarti ada 2 switch), dan tempatkan satu Router



Setting ip tiap PC :
  • Subnet 1 (switch 1)
Ø  PC 1 : 192.168.20.1          255.255.255.128
Ø  PC 2 : 192.168.20.2          255.255.255.128
  • Subnet 2 (switch 2)
Ø  PC 1 : 192.168.20.129      255.255.255.128
Ø  PC 2 : 192.168.20.130      255.255.255.128

Hubungkan salah satu PC ke router untuk mengkonfigurasikan router (saya menggunakan PC 2 subnet 1). Gunakan kabel console

Konfigurasi router :
Buka desktop PCc (PC 2 subnet 1 = PCc), masuk terminal. Klik OK


Ketik “no”, enter. Enter lagi hingga muncul “Router>”

  
Masuk priviledge mode. Ketik “enable”, enter. Lalu masuk global mode. Ketik “configure terminal”, enter. Hingga muncul “Router(config)#”     


Setting ip fast Ethernet 0/0 192.168.20.126 dan subnet 255.255.255.128.  Dengan cara :
    • Ketik “interface fastethernet 0/0”, enter, hingga muncul “Router(config-if)#”
    • Ketik “ip address 192.168.20.126 255.255.255.128”, enter
    • Ketik “no shutdown”, enter. Lalu ketik “exit”, enter. Hingga muncul “Router(config)#”
Lakukan hal yang sama pada fast Ethernet 1/0 dengan ip 192.168.20.254 dan subnet 255.255.255.128

Ketik “exit”, enter. Dua kali. Lalu ketik “copy run start” untuk menyimpan konfigurasi, enter 2 (dua) kali. Tunggu sampai “[OK]” 


Keluar dari terminal. Lalu atur default gateway PC 1 & PC 2 subnet 1 menjadi 192.168.20.126. Atur juga default gateway PC 1 & PC 2 subnet 2 menjadi 192.168.20.254

Melalui PC 1 subnet 1 masuk cmd dan lekukan ping. Ping terhadap PC sendiri 


 Ping terhadap Router  


Ping terhadap PC 1 & PC 2 subnet 2